9 Cara Menghilangkan Jerawat Batu Cepat Secara Alami

Cara Menghilangkan Jerawat Batu – Stres rasanya bila wajah ditumbuhi dengan jerawat batu. Ukurannya yang lumayan besar, berwarna merah, dan dipenuhi dengan nanah pastinya akan sangat menganggu penampilan kita. Belum lagi efeknya yang mungkin bisa menimbulkan rasa sakit dan gatal pada area yang ditumbuhi jerawat ini.

Namun kamu tak perlu khawatir, karena pada kesempatan kali ini saya akan share cara hilangkan jerawat batu yang ampuh hanya dengan bahan alami.

Penyebab Munculnya Jerawat Batu

Jerawat pada dasarnya dapat muncul disebabkan karena adanya penumpukan sel kulit mati di bagian pori. Terkadang bakteri ikut menyusup ke dalamnya dan membuat area tersebut menjadi merah dan bengkak.

Sementara itu, jerawat batu dapat muncul ketika infeksi yang terjadi telah masuk ke lapisan kulit terdalam. Tidak hanya di bagian wajah saja, jerawat batu juga bisa muncul di dada, punggung, pundak, dan lengan atas.

Sebenarnya tidak ada penyebab pasti seseorang memiliki jerawat batu, namun hormon androgen bisa ditunjuk sebagai pemicunya. Hormon androgen yang meningkat dapat menyebabkan perubahan pada kulit yang dapat mengakibatkan pori-pori tersumbat dan jerawat.

Kalangan yang biasanya memiliki hormon androgen tinggi adalah remaja. Namun bukan berarti kalangan remaja saja yang bisa terkena jerawat batu. Anak-anak yang berusia 8 tahun dan orang paruh baya pun juga berpotensi.

Menurut beberapa penelitian, kondisi ini juga termasuk ‘warisan’ yang diberikan oleh orang tua kepada anak. Jika orang tua pernah menderita jerawat batu yang cukup parah, maka kemungkinan besar kamu juga bisa memilikinya.

Cara Mengatasi Jerawat Batu Secara Alami dengan Cepat

Untuk menghilangkan jerawat batu sebetulnya cukup mudah. Sebelum kamu mencoba pengobatan medis ke dokter kulit atau ahli dermatologis, sebaiknya terapkan beberapa cara hilangkan jerawat batu secara alami berikut ini.

1. Kentang

Dulu saya pernah membahas mengenai cara membuat masker kentang. Salah satu manfaat masker tersebut adalah menghilangkan jerawat batu. Gunakan secara rutin setelah kamu selesai mandi.

Cara menghilangkan jerawat batu dengan kentang:

• Ada dua cara yang bisa kamu coba.
• Siapkan satu kentang segar, kemudian kupas dan bersihkan.
• Iris kentang tipis lalu tempelkan ke area jerawat batu.
• Cara kedua adalah dengan menghaluskan kentang, kemudian memakainya sebagai masker alami.
• Diamkan selama kurang lebih 30 menitan lalu bilas dengan air dingin.

2. Bawang putih

Bawang putih mampu mengeringkan jerawat batu. Selain itu, sifat antiseptiknya juga berguna untuk melawan bakteri penyebab jerawat batu, bahkan hingga ke lapisan kulit paling dalam.

Cara mengatasi jerawat batu dengan bawang putih:

• Haluskan bawang putih seperlunya saja.
• Oleskan halusan tadi ke bagian jerawat batu.
• Agar meresap biarkan menempel hingga kering.
• Setelah itu bilas dengan memakai air dingin hingga bersih.

3. Tomat

Ada banyak sekali manfaat tomat bagi kecantikan. Kandungan vitamin E-nya yang cukup tinggi sangat bermanfaat untuk mencerahkan kulit, menghilangkan flek hitam, dan bahkan mengatasi peradangan akibat jerawat batu.

Cara menghilangkan jerawat batu dengan tomat:

• Sediakan satu buah tomat segar, kemudian belah menjadi dua.
• Satu bagian kamu oleskan di pipi kiri dan satunya pipi kanan.
• Gosok perlahan dengan gerakan melingkar di area jerawat batu.
• Setelah sudah kering sekitar 30 menitan, bilas dengan air hangat.

4. Putih telur dan madu

Telur diperkaya dengan kandungan protein yang dapat mengatasi penyumbatan pori wajah. Ambil putih telurnya kemudian campur dengan madu untuk mendapatkan hasil terbaik.

Selain mengatasi jerawat batu, masker putih telur juga efektif untuk mengencangkan kulit secara alami lho.

Cara hilangkan jerawat batu dengan putih telur:

• Pisahkan putih telur dari kuningnya.
• Lalu campur putih telur tadi dengan 3 sendok makan madu alami.
• Setelah selesai mandi oleskan campuran tadi secara merata keseluruh bagian wajah.
• Diamkan sampai wajah terasa kaku, kemudian bilas dengan air hangat sampai bersih.

5. Jeruk nipis, kunyit, dan madu

Beberapa waktu yang lalu kita sudah membahas mengenai manfaat madu. Ia memiliki antibiotik, anti-inflamasi, dan antibakterial yang cukup efektif jika kita jadikan sebagai obat jerawat batu alami.

Sedangkan jeruk nipis dan kunyit, terkenal dengan sifat anti radangnya yang dapat mengurangi rasa nyeri akibat jerawat batu. Campur semua bahan berkhasiat tersebut untuk mendapatkan hasil terbaik.

Cara mengatasi jerawat batu dengan madu, nipis, dan kunyit:

• Haluskan kunyit yang sudah dicuci bersih. Bisa dengan cara tumbuk, blender, ataupun parut.
• Setelah itu campur dengan madu dan perasan jeruk nipis sampai membentuk adonan mirip pasta/krim.
• Apabila sudah jadi aplikasikan secara merata ke seluruh bagian wajah, termasuk area jerawat batu.
• Ketika mengoleskan pastikan dilakukan dengan lembut, jangan menggosoknya.
• Diamkan selama 30 menitan, lalu bilas dengan air dingin sampai bersih.

6. Pasta baking soda

Ternyata baking soda tak hanya bermanfaat untuk mengembangkan adonan saja. Beberapa penelitian membuktikan bahan ini dapat menyembuhkan jerawat batu, mencegahnya menyebar, dan mengurangi peradangan nyeri.

Cara menghilangkan jerawat batu dengan baking soda:

• Sediakan baking soda seperlunya saja.
• Campurkan dengan air hangat hingga membentuk pasta.
• Oleskan ke area jerawat batu dan diamkan 15 menit.
• Setelah itu bilas dengan memakai air dingin sampai bersih.

Note: untuk kamu pemilik kulit sensitif, sebaiknya jangan gunakan baking soda terlalu sering. Maksimal gunakan seminggu sebanyak 3x saja.

7. Mengkudu

Tahukah kamu apa aja manfaat buah mengkudu? Ia memiliki kandungan kalium tinggi yang sangat baik untuk melancarkan sistem peredaran darah dalam tubuh.

Jika sirkulasi darah lancar secara otomatis hormon androgen stabil dengan sendirinya. Selain itu, mengkudu juga cukup baik untuk membersihkan darah kotor penyebab munculnya jerawat dari dalam.

Cara mengatasi jerawat batu dengan mengkudu:

• Haluskan buah mengkudu matang seperlunya saja.
• Campurkan dengan gula batu.
• Saring halusan tadi, kemudian didihkan.
• Setelah mendidih diamkan hingga agak sedikit hangat.
• Konsumsilah secara rutin jus mengkudu tadi minimal 3x seminggu.

8. Mahkota dewa

Ketika jerawat batu sedang meradang hebat bersegeralah untuk mencari tanaman mahkota dewa. Buah, daun, dan umbi dari tanaman mahkota dewa memiliki sifat anti-radang, sehingga dapat mengurangi rasa nyeri.

Cara menghilangkan jerawat batu dengan mahkota dewa:

• Haluskan buah, daun, ataupun umbi dari mahkota dewa.
• Setelah selesai mandi oleskan ke area jerawat batu.
• Diamkan kurang lebih selama 30 menit agar meresap.
• Bilas dengan memakai air dingin sampai bersih.

9. Sindaguri

Tanaman obat jerawat batu berikutnya adalah sindaguri. Kamu bisa menggunakan tanaman ini sebagai bahan terapi uap.

Dengan penggunaan yang benar dan rutin, uap tanaman sindaguri dapat mengempeskan jerawat batu tanpa meninggalkan bekas luka.

Cara mengatasi jerawat batu dengan sindaguri:

• Rebuslah daun sindaguri bersama dengan daun mahkota dewa dengan dua gelas air.
• Tunggu sampai mendidih. Lalu tuang kedalam baskom.
• Letakan wajah kamu tepat diatas uap rebusan tadi. Utamakan bagian jerawat batu yang terkena uapnya.

Pola Hidup Sehat untuk Atasi Jerawat Batu

Menggunakan bahan alami diatas saja tidak cukup untuk menyingkirkan jerawat batu. Obat jerawat batu alami diatas perlu dukungan gaya hidup sehat dan higienis, seperti:

• Mengelola stres dengan baik. stres berlebihan dapat menyebabkan hormon androgen meningkat. Jadi, kelola stresmu dengan meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga.
• Tidur yang cukup dan teratur. Minimal usahakan kamu tidur selama 8-9 jam. Hindari begadang agar jerawat batu tak semakin banyak.
• Berolahragalah secara rutin untuk mempercepat proses penyembuhan.
• Jaga selalu kebersihan tangan kamu, karena bagian ini sering menyentuh wajah. Tangan yang penuh kuman akan memperparah kondisi jerawat batu.
• Cuci wajah kamu maksimal dua kali sehari. Usap dengan lembut wajah kamu dengan sabun khusus muka, lalu bilas air hangat.
• Hindari mengaplikasikan wajah dengan memakai facial scrub, astrigen, atau produk yang mengandung minyak. Produk-produk tersebut dapat memperparah jerawat batu kamu.
• Ketika memiliki jerawat, pastikan tangan tidak menyentuh dan memencetnya. Memencet jerawat hanya akan membuatnya terinfeksi dan terluka, apalagi saat itu tanganmu dalam keadaan kotor.
• Perhatikan selalu barang apa saja yang bersentuhan dengan wajahmu seperti rambut, telepon genggam, helm, kerudung, atau handuk. Pastikan barang-barang tersebut dalam keadaan bersih terbebas dari bakteri.

Selengkapnya: cara menjalani hidup sehat yang benar

Jerawat batu terbilang lebih sangat sulit hilang dibanding dengan jerawat biasanya. Jika setelah menerapkan cara diatas jerawat tak hilang maksimal satu bulan, bersegaralah menghubungi dokter kulit atau ahli dermatologis terdekat.

Itulah cara menghilangkan jerawat batu secara alami yang bisa saya bagikan. Kamu tak perlu menggunakan semua bahan alami diatas, tapi cukup pilih salah satu bahan alami yang menurutmu paling mudah. Selamat mencoba.

Baca: cara alami menghilangkan jerawat bandel

12 Cara Mengobati Gusi Bengkak Secara Alami dengan Cepat

Cara Mengobati Gusi Bengkak – Tak jarang banyak diantara kita yang mengalami gusi bengkak. Rasanya pasti sangat sakit sekali, terasa berdenyut bahkan sampai ke bagian kepala seakan-akan mau pecah.

Jika dibiarkan gusi bengkak bisa menyebabkan munculnya sakit gigi, ini karena gusi merupakan jaringan kokoh yang menempel di bagian bawah gigi.

Gusi bengkak termasuk hal yang sudah umum ditemui. Biasanya ditandai dengan pembesaran, menggelembung, atau menonjol. Pada sebagian kasus, gusi bengkak yang terjadi bisa cukup besar sampai menutupi gigi.

Sebelum kita bahas mengenai cara mengobati gusi bengkak, ada baiknya kenali dulu beberapa penyebab gusi bengkak, karena penderita itu penyebabnya berbeda.

Kenapa Gusi Bisa Bengkak?

Umumnya penyebab gusi bengkak adalah menumpuknya plak (karang) di gigi. Plak yang sangat lengket itu umumnya terbentuk saat proses makan dan minum. Plak juga mengandung banyak bakteri yang dapat menganggu kesehatan gusi.

Selengkapnya: cara alami menghilangkan karang gigi

Selain itu, beberapa kondisi dimana gejalanya berupa gusi bengkak, antara lain gingivitis, infeksi virus atau jamur, kehamilan, kekurangan asupan gizi, atau skorbut. Skorbut sendiri merupakan kondisi tubuh yang kekurangan vitamin C.

Tidak hanya itu saja, gusi bengkak juga dapat disebabkan karena pemasangan gigi palsu atau perlengkapan gigi yang tidak tepat, sensitivitas terhadap penggunaan pasta gigi tertentu atau cairan kumur, bahkan bisa disebabkan karena efek obat-obatan tertentu.

Cara Mengatasi Gusi Bengkak Secara Alami dengan Mudah

1. Temukan penyebabnya

Mengetahui penyebab gusi bengkak hukumnya wajib. Tujuannya adalah agar kita bisa mengatasi gusi bengkak secara optimal. Coba ingat-ingat kembali apa saja yang akhir-akhir ini kamu lakukan.

Apakah kamu mengganti pasta gigi dengan yang baru, mengganti obat kumur, atau justru konsumsi obat-obatan tertentu. Apabila sudah ketemu penyebabnya, segera atasi.

Misalnya jika penyebab gusi bengkak adalah pasta gigi atau obat kumur, maka kamu bisa mengganti dengan yang lebih cocok. Namun apabila tidak ada perubahan, gunakan obat gusi bengkak alami yang akan saya bagikan nanti.

2. Jaga kebersihan gigi dan mulut

Gangguan ringan, seperti gusi bengkak, umumnya dapat ditangani dengan memberikan perhatian lebih pada kebersihan mulut. Menjaga kebersihan gigi dan mulut dapat kamu lakukan dengan cara:

• Gosok gigi minimal 2 kali sehari yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur. Ketika mengalami gusi bengkak usahakan memakai sikat gigi yang lembut. Selain itu, pastikan jangan menggosok gigi terlalu kasar, lebih baik gosok gigi secara perlahan dengan gerakan melingkar.
• Flossing atau membersihkan gigi dengan memakai benang khusus gigi.
• Berkumur-kumurlah setelah makan untuk membuang sisa makanan yang mungkin tidak terjangkau oleh sikat gigi. Bila perlu, gunakan obat kumur yang sudah terkenal akan kualitasnya.

3. Berkumurlah dengan air garam hangat

Berkumur dengan air garam sebenarnya termasuk cara mengobati gusi bengkak yang sudah kuno. Namun meski demikian, sampai sekarang cara ini masih efektif untuk meredakan gusi bengkak.

Air garam memiliki sifat antibakterial yang dapat membunuh bakteri penyebab gusi bengkak. Bahkan ia juga diperkaya dengan kandungan anti-inflamasi yang dapat menenangkan radang gusi.

Cara mengatasi gusi bengkak dengan air garam:

• Sediakan air hangat sebanyak 1 gelas
• Tambahkan satu sendok teh garam dapur
• Aduk-aduk hingga semua garam terlarut sempurna
• Gunakan air tadi untuk berkumur selama kurang lebih satu menit dengan fokus utama pada gusi bengkak. Ulangi lagi sebanyak 4-5 kali sehari.

4. Banyak minum air putih

Tidak semua minuman itu baik untuk kesehatan. Beberapa minuman tinggi glukosa seperti soda, kopi, teh, dan beralkohol dapat merusak gigi serta mengakibatkan radang gusi. Oleh sebab itu, jika saat ini kamu mengalami gusi bengkak sebaiknya jauhi minuman tersebut.

Sebagai gantinya, kamu bisa memperbanyak konsumsi air putih. Banyak minum air dapat mencegah pembentukan plak atau karang gigi setelah makan. Para ahli merekomendasikan agar kamu mengonsumsi air putih minimal 8 gelas sehari, atau sekitar 2-3 liter.

5. Konsumsi makanan yang kaya vitamin C dan D

Mulai sekarang perbanyaklah mengonsumsi makanan yang tinggi vitamin C seperti lemon, jeruk, anggur, kiwi, mangga, pepaya, dan stroberi. Vitamin C merupakan antioksidan yang dapat mempromosikan pertumbuhan jaringan ikat dan regenerasi tulang, sekaligus dapat menjaga kesehatan gusi.

Selain itu, perbanyak pula asupan vitamin D. Jenis vitamin ini memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga dapat digunakan untuk mengobati gusi bengkak dan mencegah kekambuhannya. Dapatkan vitamin D dengan cara berjemur di pagi hari minimal 30 menit dua kali seminggu, serta jangan lupa konsumsi makanan sumber vitamin D terbaik.

6. Kurangi stres

Para ahli sepakat stres menjadi salah satu penyebab gusi bengkak yang terjadi secara tidak langsung. Stres memicu menurunnya kekebalan tubuh kita, sehingga membuat sistem imun tidak mampu melawan bakteri penyebab gusi bengkak.

Untuk mengurangi stres sebenarnya ada banyak jalan. Misalnya kamu bisa meluangkan waktu untuk berlibur bersama keluarga seminggu sekali, menjalani hobi, atau melalukan olahraga penenang pikiran seperti yoga dan meditasi.

7. Pilih salah satu ramuan alami berikut

Kadang mengatasi gusi bengkak dengan beberapa kebiasaan sehat diatas saja tidak cukup. Kamu perlu ramuan khusus untuk mengobati gusi bengkak dengan cepat. Apa sajakah itu?

• Kantung teh

Menurut penelitian, asam tannic yang terdapat dalam kantung teh memiliki potensi besar untuk meringankan infeksi gusi dan iritasi yang menyebabkan gusi bengkak secara alami.

Cara menggunakannya cukup mudah. Pertama, celupkan kantong teh kedalam air panas, angkat lalu biarkan sampai dingin. Setelah itu, tempelkan kantung teh tadi ke bagian gusi bengkak selama 5 menit. Lakukan berulang sampai agak mendingan.

• Madu alami

Madu memiliki sifat antiseptik dan antibakterial yang dapat digunakan untuk mengatasi gusi bengkak akibat gingivitis. Oleskan madu secukupnya  ke bagian gusi bengkak setelah kamu menyikat gigi. Namun, jangan terlalu banyak mengoleskan madu ya, karena rasa manisnya dapat menyebabkan ngilu.

• Baking soda

Beberapa penelitian membuktikan baking soda dapat menetralisir asam yang ada dalam mulut. Atas dasar inilah baking soda ampuh untuk mengobati gusi bengkak, penyakit gusi, dan kerusakan gigi.

Menyembuhkan gusi bengkak dengan baking soda terbilang mudah. Pertama larutkan baking soda secukupnya kedalam air hangat hingga membentuk pasta. Kemudian oleskan ke bagian gusi bengkak dan diamkan meresap.

• Bawang merah

Bawang merah mempunyai sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi rasa nyeri akibat radang gusi, sakit gigi berlubang, dan gusi bengkak. Meskipun belum ada penelitian terkait, tapi saya sudah membuktikan sendiri khasiatnya.

Untuk hasil terbaik tambahkan campurkan halusan bawang merah dengan garam. Kemudian oleskan secara merata ke bagian gusi bengkak. Diamkan sampai meresap, lalu berkumurlah dengan air hangat.

• Minyak cengkeh

Minyak satu ini sudah terkenal memiliki banyak khasiat, apalagi untuk masalah mulut dan gigi. Akan tetapi sebelum menggunakan minyak cengkeh sebaiknya pastikan dulu apakah produk yang kamu beli asli atau tidak.

Untuk penggunaan minyak cengkeh sangatlah mudah. Kamu cukup mengoleskan minyak cengkeh ke bagian gusi yang bengkak minimal 2x sehari. Biasanya hanya dalam 3-4 hari saja gusi bengkak sudah sembuh.

Peran gusi pada mulut sangatlah penting sekali. Gangguan sekecil apapun pada gusi dapat berakibat pada bagian mulut lain. Jagalah kebersihan mulut dengan cermat, dan lakukanlah perawatan ke dokter gigi secara rutin enam bulan sekali demi memiliki gigi dan gusi yang sehat.

Itulah ulasan singkat mengenai cara mengobati gusi bengkak secara alami yang bisa saya sajikan. Jika ada yang belum jelas mengenai pembahasan diatas langsung saja sampaikan melalui kolom komentar. Selamat mencoba.

Baca juga: cara alami mengobati sariawan di gusi

14 Cara Mengatasi Kulit Kering Secara Alami dengan Mudah

Cara Mengatasi Kulit Kering Secara Alami – Apakah kamu memiliki kulit kering? Kulit kering merupakan kondisi umum yang sering dialami oleh seseorang dimana bagian lapisan terluar dari kulit kekurangan cairan. Bagian tubuh yang terbuka seperti tangan, kaki, lengan, dan wajah termasuk area yang sering mengalami gangguan satu ini.

Dalam dunia medis, kulit kering sering disebut dengan xerosis atau xeroderma. Kulit kering dapat menyerang siapa saja tanpa pandang jenis kelamin, tergantung dari kondisi kesehatan, tempat tinggal, lama waktu di ruangan terbuka, serta usia seseorang. Orang-orang yang lanjut usia lebih rentan mengalami kulit kering.

Beberapa Gejala dan Penyebab Kulit Kering

Pada sebagian kecil orang, kulit kering akan diderita sepanjang masa hidupnya. Namun pada kebanyakan orang, masalah kulit kering ini hanya bersifat sementara, pada waktu-waktu tertentu terkait dengan kondisi yang sudah saya sebutkan diatas.

Gejala kulit kering yang sering muncul adalah permukaan kulit yang terasa dan terlihat kasar. Selain itu, pemilik kulit kering sering mendapati permukaan kulit mereka terasa kencang atau kaku saat mandi, setelah mandi, atau saat berenang. Bahkan kemerahan dan rasa gatal juga biasanya muncul.

Gejala lain yang sering muncul adalah adanya retakan garis di bagian kulit. Kulit juga kemungkinan akan memiliki sisik dan mengelupas. Dalam kondisi yang sudah cukup parah, terdapat sebuah retakan yang dalam dan mungkin mengeluarkan darah.

Gejala-gejala tersebut dapat muncul terkait dengan beberapa penyebab diantaranya:

• Iritasi yang disebabkan karena pakaian, parfum, deterjen, dsb.
• Menggosok kulit terlalu keras
• Bertambahnya usia seseorang – semakin tua kulit semakin kering
• Berhanduk terlalu kering setelah mandi
• Pemakaian sabun yang salah
• Perubahan cuaca
• Mandi air/uap panas yang berlebihan

Cara Cepat Mengatasi Kulit Kering Secara Alami dengan Mudah

Mengatasi kulit kering sebenarnya cukup sederhana, namun juga perlu konsistensi. Hanya dengan megubah beberapa kebiasaan hidup, kebanyakan kulit kering bisa teratasi.

1. Ubah frekuensi dan durasi mandi

Salah satu kebiasaan hidup yang harus diubah adalah frekuensi dan durasi mandi. Mandi terlalu sering memang dapat membuat kulit bersih. Namun, ini dapat menyebabkan minyak alami di kulit hilang sehingga jadi kering.

Pastikan kamu mandi setiap hari, tapi lakukan secukupnya, jadi jangan terlalu sering. Selain itu, pastikan pula mandi tidak melebihi waktu 10 menit dan tidak kurang dari 5 menit. Kebiasaan ini akan membantumu mengatasi kulit kering.

2. Gunakan sabun pelembap

Penyebab kulit kering memang sangat bervariasi. Salah satu yang paling sering menyebabkan seseorang mengalami gangguan ini adalah sabun yang kurang cocok. Terutama jika sabun badan kamu gunakan untuk muka.

Oleh sebab itu, mulai sekarang pastikan menggunakan sabun yang mengandung pelembap untuk menjaga kesegaran kulit. Apalagi khusus untuk sabun wajah, sebaiknya pilih yang mengandung tinggi pelembap.

3. Pakai pelembap setelah mandi

Menggunakan sabun berpelembap saja terkadang tidak cukup. Bila perlu, gunakan pelembap setelah mandi. Penggunaan pelembap kulit setelah mandi ini akan membantumu mengatasi kulit kering sepanjang hari, apalagi ketika cuaca berubah-ubah seperti sekarang ini.

Ada banyak sekali produk pelembap kulit yang dijual di pasaran. Masing-masing merk tentu memiliki keunggulan tersendiri. Apapun pilihanmu, pastikan pelembap tersebut mengandung banyak nutrisi untuk kulit.

4. Hindari panas berlebihan

Meskipun kamu menggunakan lotion pelembap yang mampu melindungi kulit dari sinar matahari (sun block), sebaiknya hindari kulit terpapar panas berlebih dalam waktu yang lama secara langsung.

Paparan sinar ultraviolet sangat buruk bagi kulit. Tak hanya menyebabkan kulit kering dan bersisik saja, tapi juga dapat menimbulkan kanker kulit. Oleh karenanya, setiap keluar rumah gunakan pelindung seperti topi dan jaket.

5. Cukupi kebutuhan cairan tubuh

Pada dasarnya tubuh kita terdiri 70 % lebih dari cairan. Apabila cairan dalam tubuh berada di bawah nomal atau kurang, maka akan mengakibatkan kulit menjadi kering, bersisik, pecah-pecah, dan bahkan lebih parah lagi.

Untuk mengatasinya kamu bisa memperbanyak konsumsi air putih. Idealnya para ahli merekomendasikan agar kita mengonsumsi minimal 2 -3 liter air putih sehari. Bagi kamu yang belum terbiasa minum banyak air putih, silahkan bagi menjadi beberapa sesi.

6. Lakukan olahraga secara rutin

Apakah kamu jarang melakukan olahraga? Hampir 50 % penderita kulit kering jarang melakukan olahraga. Keluarnya keringat saat berolahraga sebetulnya cukup baik untuk melembapkan kulit secara alami, tapi jarang yang tau.

Kamu tak perlu melakukan olahraga yang berat-berat. Hanya dengan jogging, sepeda santai, yoga, dan jalan sehat setiap pagi hari minimal 30 menit saja akan membuat kulit serta tubuh tetap sehat. Kamu bisa buktikan sendiri.

7. Berhenti merokok dan hindari asap rokok

Merokok tidak hanya berbahaya untuk paru-paru saja. Sebuah studi penelitian di Harvard University membuktikan asap rokok dapat mencuri kelembapan di kulit, sehingga membuatnya terlihat kering, kusam, dan pecah-pecah.

Bagi kamu pecandu rokok, baca selengkapnya mengenai cara berhenti merokok yang sukses. Selain berhenti merokok, kamu juga harus menghindari asap rokok. Karena asap rokok dapat menghambat produksi kelenjar minyak di kulit.

8. Terapkan pola hidup sehat sekarang juga

Menerapkan pola hidup sehat sebetulnya sangat mudah sekali, salah satunya dengan memilih menu makanan sehat. Untuk kamu yang menderita kulit kering, sebaiknya konsumsi makanan yang tinggi vitamin E, vitamin C, asam folat, dan kolagen.

Buah dan sayur segar sangat direkomendasikan sekali untuk menutrisi kulit dari dalam. Beberapa buah yang cukup baik untuk kulit kering antara lain seperti buah jambu biji, buah jeruk, buah naga, buah stroberi, buah kiwi, alpukat, dsb. Sebagai nutrisi tambahan, kamu bisa juga mengonsumsi madu.

Baca selengkapnya: cara hidup sehat yang benar 

Cara Mengatasi Kulit Wajah Kering dan Kusam Secara Alami

Kulit wajah memiliki sifat yang berbeda dengan kulit bagian tubuh lain. Ia tergolong lebih sensitif, lembut, dan mudah terkena kerusakan.

Oleh sebab itu, perawatannya pun harus berbeda dengan bagian kulit lain. Berikut beberapa cara mengatasi wajah kering yang bisa kamu coba salah satunya.

1. Madu alami

Madu sangatlah baik untuk melembapkan kulit kering secara alami. Selain itu, madu juga diperkaya dengan kandungan nutrisi yang dapat meningkatkan kekencangan kulit, sehingga cukup baik untuk menghilangkan kerutan.

Cara mengatasi kulit wajah kering dengan madu:

• Sediakan madu alami secukupnya. Pastikan madunya asli ya
• Bersihkan area wajah dulu dengan sabun khusus muka
• Oleskan madu tadi secara merata keseluruh bagian wajah
• Diamkan sampai meresap kurang lebih satu jam
• Kemudian bilas dengan menggunakan air dingin hingga bersih
• Untuk hasil terbaik gunakan rutin sebelum tidur dan setelah mandi.

2. Minyak zaitun

Minyak zaitun sudah digunakan sejak jaman Mesir Kuno oleh para putri kerajaan. Setelah diteliti, ternyata ia mengandung vitamin E tinggi yang bisa membantu menjaga kesehatan kulit, termasuk mengatasi kulit wajah kering.

Cara mengatasi kulit wajah kering dengan minyak zaitun:

• Pilih minyak zaitun dengan kualitas terbaik
• Tuang secukupnya di ujung jari, kemudian oleskan keseluruh bagian wajah
• Pijat sebentar kurang lebih 15 detik, lalu diamkan sampai kering
• Jika sekiranya sudah meresap bilaslah dengan air dingin sampai bersih.

3. Lidah buaya

Siapa bilang lidah buaya hanya bermanfaat untuk merawat rambut saja? Dengan kandungan mineral alaminya yang cukup lengkap, lidah buaya bisa membantu mengatasi kulit kering dengan cepat.

Cara alami mengatasi kulit wajah kering dengan lidah buaya:

• Sediakan lidah buaya yang masih segar (baru dipetik) secukupnya
• Ambil gel yang ada dalam tanaman ini, lalu oleskan keseluruh wajah yang sudah bersih
• Diamkan sampai kulit wajah terasa kaku dan kencang
• Setelah itu bilas dengan memakai air dingin sampai bersih.

4. Masker pisang dan yoghurt

Jika disekitarmu sulit menemukan ketiga bahan diatas, gunakan saja buah pisang. Sebetulnya tidak ditambah yoghurt tidak apa-apa kok, namun jika ada hasilnya akan lebih optimal. Keduanya diperkaya dengan serat alami yang bisa memicu produksi minyak di permukaan kulit.

Cara mengatasi kulit wajah kering dengan pisang:

• Haluskan pisang secukupnya, lalu campur dengan yoghurt sampai membentuk adonan mirip pasta
• Pastikan wajah sudah dalam keadaan bersih, kemudian oleskan masker pisang tadi secara merata
• Diamkan masker menempel di wajah kurang lebih 1-2 jam
• Akhiri dengan membilas memakai air dingin sampai bersih.

Penting !!

Jika kamu mengalami kulit kering yang disebabkan karena inflamasi atau peradangan, seperti eksim atau dermatitis, disarankan untuk mengunjungi dokter kulit dulu sebelum mencoba bahan alami diatas.

Itulah beberapa cara mengatasi kulit kering secara alami yang bisa saya share kali ini. Bila ada pertanyaan seputar topik diatas langsung saja kamu sampaikan melalui kolom komentar, kita diskusikan bersama. Selamat mencoba.

9 Cara Mengencangkan Kulit Wajah Secara Alami dengan Cepat

Cara Mengencangkan Kulit Wajah – Banyak sekali orang yang mengidam-idamkan kulit wajah tetap kencang meski usia terus bertambah. Kini banyak bermunculan perawatan kulit dengan bantuan obat ataupun tindakan medis. Meskipun begitu, banyak yang lebih memilih mengencangkan kulit secara alami, karena selain lebih mudah biayanya juga cukup terjangkau.

Kulit akan terus mengalami perkembangan selama seseorang masih hidup, hanya saja kapasitas regenerasi kian menurun seiring dengan bertambahnya usia. Kondisi seperti inilah yang menyebabkan kulit wajah menjadi kendur, disertai dengan munculnya garis-garis halus di sekitar hidung, mulut, pipi, dan area mata.

Cara Mengencangkan Wajah Secara Alami dengan Cepat dan Mudah

Untuk memiliki kulit wajah kencang sebenarnya kamu tak harus mengeluarkan banyak biaya. Berikut ada beberapa cara alami mengencangkan kulit wajah secara alami yang akan membuatmu tampil lebih awet muda.

1. Masker putih telur dan lemon

Putih telur memiliki kandungan protein tinggi yang bisa memicu produksi kolagen pada kulit. Sedangkan lemon, ia terkenal dengan kandungan vitamin C-nya yang dapat mengangkat sel kulit mati penyebab keriput. Kombinasikan keduanya untuk mendapatkan kulit kencang alami.

Cara mengencangkan wajah dengan putih telur:

• Siapkan satu butir telur ayam kampung atau bisa juga telur bebek
• Pisahkan antara kuning dan putihnya. Lalu campur putih telur dengan satu sendok makan perasan lemon
• Sapukan semuanya ke seluruh bagian wajah secara merata
• Diamkan sampai mengering dan kaku agar meresap sempurna
• Setelah itu bilas dengan menggunakan air hangat sampai bersih.

Baca selengkapnya: cara membuat masker putih telur lengkap

2. Susu dan madu

Bahan lain yang bisa kamu gunakan adalah susu dan madu. Kedua bahan ini diperkaya dengan kandungan vitamin dan mineral lengkap yang bisa menutrisi kulit. Jika kulit sudah ternutrisi, maka pembentukan kolagen akan lebih optimal, bahkan bisa memutihkan kulit wajah dengan cepat.

Cara mengencangkan kulit dengan susu dan madu:

• Campurkan madu sebanyak 1 sendok teh dengan susu sekitar 5 sendok teh
• Tambahkan beberapa tetes minyak vitamin E (bila ada)
• Oleskan keseluruh bagian wajah secara merata, lalu diamkan sampai kering
• Setelah sekiranya sudah meresap, bilas dengan memakai air hangat hingga bersih
• Lakukan secara rutin minimal dua kali dalam seminggu.

Baca: cara membuat masker susu lengkap

3. Masker buah pisang

Selain memiliki rasa yang enak, beberapa jenis buah seperti pisang juga sangat ampuh untuk mengencangkan kulit wajah. Buah khas Indonesia ini diperkaya dengan vitamin E, vitamin C, potasium, dan antioksidan yang baik untuk mendukung peremajaan kulit.

Cara mengencangkan wajah dengan buah pisang:

• Sediakan buah pisang matang seperlunya saja, bisa jenis apapun
• Lumatkan sampai halus, lalu beri sedikit madu
• Oleskan secara merata keseluruh bagian wajah
• Diamkan kurang lebih 30 menit, kemudian bilas sampai bersih.

4. Buah pepaya

Tahukah kamu apa aja manfaat masker pepaya? Buah ini diperkaya dengan kandungan antioksidan dan zat papain yang terbukti ampuh untuk mengangkat sel kulit mati, sehingga menjadikan permukaan kulit wajah menjadi kencang.

Cara alami mengencangkan wajah dengan pepaya:

• Haluskan buah pepaya yang sudah matang
• Campurkan dengan sedikit perasan jeruk nipis hingga membentuk mirip krim
• Setelah itu oleskan keseluruh bagian wajah, lalu diamkan sampai 30 menit
• Bilas wajah dengan memakai air dingin sampai bersih
• Lakukan secara rutin minimal 3 kali seminggu.

5. Memanfaatkan garam laut

Mungkin terasa aneh apabila kita menggunakan garam. Namun siapa sangka, ternyata garam memiliki kandungan mineral tinggi yang dapat menghilangkan racun dan kotoran yang menggangu pembentukan kolagen.

Caranya sangatlah mudah sekali. Kamu tak perlu menggunakan garam laut secara langsung, cukup campurkan dua sendok teh garam laut kedalam bak mandi. Biasanya hasil sudah akan terlihat dalam seminggu pertama.

6. Lakukan pijat wajah secara teratur

Pijat wajah sangat efektif untuk meningkatkan sirkulasi di area wajah, sekaligus leher. Gerakan memutar dan gerakan keatas dapat membantu menghilangkan keriput ataupun garis halus di sekitar wajah.

Pemijatan ini hasilnya akan semakin maksimal apabila kamu lakukan secara teratur sebelum tidur. Kamu juga bisa mencoba pijat akupresur pada wajah untuk meredakan ketegangan dan relaksasi otot.

7. Olahraga secara rutin

Olahraga tidak hanya bermanfaat untuk membakar lemak dan mengencangkan otot saja, tetapi kulit kamu pun juga akan lebih kencang secara alami.

Sebenarnya semua olahraga baik untuk mengencangkan kulit. Namun ada beberapa olahraga yang cukup direkomendasikan seperti yoga, jogging, sepeda santai, dan senam wajah.

8. Perbanyak minum air putih dan jus segar

Mengencangkan kulit tidak cukup hanya dari luar saja. Kamu bisa memperbanyak minum air putih untuk mengoptimalkan pembentukan kolagen dari dalam tubuh. Usahakan dalam sehari kamu bisa mengonsumsi minimal 8-10 gelas air putih (mineral), lebih banyak lebih bagus.

Jika kamu ingin hasil yang lebih cepat, saya sarankan untuk mengonsumsi jus buah segar. Beberapa buah dengan kandungan vitamin C dan E tinggi seperti jambu biji, kiwi, stroberi, jeruk, dsb terbukti cukup ampuh meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

9. Terapkan pola hidup sehat

Banyak orang yang berpikir sehat itu mahal, padahal sehat itu sebetulnya murah, yang mahal adalah sakitnya. Oleh sebab itu, sebelum sakit sebaiknya terapkan pola hidup sehat. Seperti berhenti merokok, olahraga teratur, tidur teratur, memperbanyak konsumsi makanan bernutrisi, dsb.

Selain baik bagi kesehatan, pola hidup sehat juga akan mengoptimalkan proses peremajaan sel-sel kulit baru dari dalam. Baca selengkapnya mengenai cara hidup sehat yang benar untuk mendapatkan kulit kencang, cerah, dan tentunya selalu awet muda.

Bagaimana, tertarik mencobanya? Sebaiknya kamu tetap berhati-hati ketika menggunakan bahan alami diatas, terutama jika kamu memiliki kemungkinan alergi. Sekian ulasan mengenai cara mengencangkan kulit wajah secara alami. Selamat mencoba dan semoga hasilnya memuaskan.

11 Cara Mengobati Sakit Radang Tenggorokan Secara Alami Ampuh

Cara Mengobati Sakit Radang Tenggorokan – Apakah kamu mengalami radang tenggorokan? Faringitis atau sakit tenggorokan dapat disebabkan karena infeksi bakteri dan virus seperti pada kasus pilek.

Secara alamiah, kekebalan tubuh terhadap sakit tenggorokan baru terbentuk ketika kita dewasa, sehingga umumnya penyakit satu ini banyak menyerang pada anak-anak dan remaja.

Sakit tenggorokan sangat menganggu sekali, terutama ketika kita makan. Selain rasa sakit ketika menelan makanan, sakit tenggorokan biasanya juga disertai dengan gejala seperti:

• Sakit kepala
• Kelenjar yang membesar di bagian leher
• Tonsil/amandel yang bengkak akibat radang
• Nyeri otot
• Batuk berdahak dan kering
• Hidung beringus (pilek)

Virus dan bakteri Penyebab Infeksi

Ada banyak sekali bakteri dan virus yang menjadi penyebab sakit tenggorokan. Berikut ini adalah beberapa di antaranya seperti:

• Parainfluenza virus, coronavirus, dan rhinovirus (penyebab-penyebab paling umum)
• Virus influenza tipe A dan tipe B yang juga sering menyebabkan pilek/flu
• Adenovirus yang sering pula menyebabkan radang mata
• Virus herpes tipe 1 sebagai penyebab luka melepuh di sekitar bibir
• Beberapa tipe bakteri streptokokal sebagai penyebab infeksi streptokokal
• Virus Epstein Bar (EBV) sebagai penyebab demam kelenjar
• Cacar air
• Difteri: penyakit pernapasan parah.

Cara Mengobati Sakit Radang Tenggorokan Secara Alami dengan Cepat

Sakit tenggorokan via pedulisehat.info

Sebetulnya sakit tenggorokan yang kamu alami akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 3-4 hari tanpa konsumsi obat.

Namun apabila gejala yang muncul sangat menganggu aktivitas, berikut ada beberapa obat sakit tenggorokan alami yang bisa kamu coba.

1. Air garam

Jangan sepelekan, ternyata garam sangat ampuh untuk menyembuhkan sakit tenggorokan. Bumbu dapur satu ini memiliki sifat antiseptik yang dapat membunuh bakteri ataupun virus penyebab radang tenggorokan.

Selain itu, garam juga berfungsi melarutkan lendir yang biasanya terdapat di bagian tenggorokan. Kamu bisa mengobati sakit tenggorokan dengan dua cara, yakni dengan menggunakan air garam untuk berkumur atau meminumnya.

Cara mengobati radang tenggorokan dengan air garam:

• Sediakan air putih dengan suhu normal segelas saja
• Kemudian larutkan 1-2 sendok garam kedalamnya
• Gunakan garam untuk berkumur-kumur
• Sedangkan bagi kamu yang disertai dahak, silahkan diminum.

2. Bawang putih

Masih seputar bumbu dapur, selanjutnya kamu bisa memakai bawang putih. Beberapa ahli mengungkapkan, bawang putih memiliki kandungan senyawa alicin yang dapat membantu membunuh bakteri dan mengurangi peradangan.

Cara menyembuhkan radang tenggorokan dengan bawang putih:

• Kunyah satu butir bawang putih yang masih mentah sampai halus
• Ambil air putih (suhu normal) dan gunakan untuk berkumur-kumur
• Untuk menghilangkan rasa tak enak kamu minum madu.

3. Lemon dan madu

Dulu pernah saya bahas mengenai manfaat madu yang luar biasa bagi kesehatan, termasuk salah satunya dapat mengatasi peradangan. Namun supaya hasilnya maksimal, sebaiknya campur dengan lemon. Buah ini memiliki kandungan vitamin C tinggi yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh kamu.

Cara mengobati sakit tenggorokan dengan lemon madu:

• Peras satu buah lemon segar, lalu campur bersama madu dalam satu gelas (banyaknya madu bisa disesuaikan selera)
• Langsung saja minum campuran yang telah dibuat tadi sampai habis.

4. Sup ayam

Bila ditanya soal obat radang tenggorokan mana yang paling enak, pasti kamu akan pilih sup ayam ini. Selain nikmat, ternyata sup ayam mengandung kuah hangat yang dapat mengurangi nyeri peradangan.

Namun bagi kamu pecinta pedas usahakan jangan memakai sambal terlalu banyak ya. Kenapa? Karena rasa pedas yang terlalu berlebihan akan membuat peradangan semakin parah, bahkan bisa menyebabkan luka di tenggorokan.

5. Wedang jahe

Jahe merupakan salah satu rempah tradisional yang dapat menimbulkan sensasi hangat di tubuh. Ia memiliki kandungan senyawa zingiberinyang dapat melancarkan sirkulasi darah, menghilangkan racun (detoksifikasi), dan tentunya mengatasi peradangan.

Caranya sangat mudah sekali, antara lain:

• Siapkan rempah jahe segar seperlunya saja dan air panas satu gelas
• Tumbuk rempah jahe tadi, kemudian seduh dengan air panas
• Agar rasanya semakin nikmat, tambahkan beberapa sendok madu alami
• Minum wedang jahe tersebut sedikit demi sedikit dan rasakan sensasi hangatnya di tenggorokan.

6. Minyak kayu putih

Tahukah kamu dengan terapi steaming? Pengobatan satu ini cukup populer di Jepang dan sekitarnya.

Steaming merupakan pengobatan yang dilakukan dengan memanfaatkan uap untuk melancarkan sirkulasi darah, meringankan sakit kepala, mengurangi gejala peradangan, dan bahkan penghilang stres.

Nah, salah satu bahan yang bisa kamu pakai untuk pengobatan ini adalah minyak kayu putih.

Cara mengobati radang tenggorokan dengan minyak kayu putih:

• Siapkan satu baskom air panas yang masih menguap
• Tetesi air panas tadi dengan minyak kayu putih
• Hirup aroma hangat yang keluar dari baskom berisi air panas tadi
• Agar uap hangat tak kemana-mana, tutup dengan handuk kering
• Lakukan penghirupan uap panas berulang sampai peradangan membaik.

7. Buah pisang

Ketika radang tenggorokan menyerang pastinya untuk menelan makanan sangat sakit. Beberapa dokter menyarankan agar kamu mengonsumsi makanan lembut terlebih dulu. Salah satu makanan lembut kaya nutrisi yang direkomendasikan adalah buah pisang.

Selain memiliki tekstur lembut, buah pisang juga memiliki kandungan potasium tinggi yang sudah terbukti mampu mengurangi peradangan, menangkal radikal bebas, dan bahkan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Agar tak bosan mengonsumsinya, kamu bisa juga membuat jus buah pisang.

8. Perbanyak istirahat (tidur cukup, kurangi aktifitas fisik, hindari capek)

Pada dasarnya radang tenggorokan akan sembuh sendiri seiringan dengan membaiknya sistem kekebalan tubuh. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh salah satunya kamu bisa memperbanyak istirahat.

Ingat, istirahat tidak hanya tidur saja. Kamu juga harus mengurangi aktivitas fisik seperti bekerja lembur dan olahraga agar tubuh tidak kecapekan. Karena jika tubuh kecapekan, sistem kekebalan akan kembali drop sehingga radang semakin parah.

9. Minum banyak air putih

Istirahat saja tidak cukup untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kamu juga harus memperbanyak konsumsi air putih. Idealnya para ahli merekomendasikan agar kita mengonsumsi air putih minimal 2-3 liter sehari.

Selain dapat membantu menyeimbangkan cairan dalam tubuh, konsumsi banyak air putih juga dapat mencegah dehidrasi akibat radang tenggorokan.

10. Berhenti merokok atau menghirup asap rokok

Sudah banyak kasus tumor tenggorokan yang diakibatkan oleh rokok. Dari tahun ke tahun angka penderita tumor tenggorokan ini meningkat tajam. Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat hampir 60 % penderita tumor tenggorokan berasal dari pecandu rokok.

Gejala awal tumor tenggorokan sendiri salah satunya adalah peradangan. Oleh sebab itu, sebelum terlambat lebih baik cobalah untuk berhenti merokok mulai saat ini juga. Selain itu, hindarilah asap rokok karena sama bahayanya. Baca artikel cara berhenti merokok terbukti berhasil yang sudah saya bagikan.

11. Permen pelega radang tenggorokan atau es batu

Sekarang ini banyak sekali bermunculan permen yang dibuat khusus untuk melegakan tenggorokan. Kamu bisa mendapatkan berbagai macam rasa permen sesuai dengan selera. Ada rasa stroberi, rasa jeruk, dan bahkan mint.

Isap permen pelega tenggorokan tersebut untuk mengatasi peradangan. Namun apabila tidak punya uang untuk membeli permen, kamu bisa mengisap es batu untuk mengurangi nyeri akibat efek peradangan.

Saat yang Tepat untuk Menemui Dokter

Sumber gambar twitter.com

Meskipun bisa sembuh dengan sendirinya dalam 3-4 hari, tapi sebaiknya anda berkonsultasi ke dokter apabila mengalami:

• Sakit radang tenggorokan yang tidak membaik selama lebih dari 2 minggu
• Sudah beberapa kali mengalami sakit tenggorokan yang tak bisa diobati dengan pereda nyeri
• Sakit tenggorokan yang disertai dengan demam berhari-hari diatas suhu 38 C, dan tidak dapat diredakan dengan obat-obatan
• Batuk yang mengeluarkan darah.

Usahakan selama melakukan pengobatan diatas kamu tidak banyak berteriak, mengonsumsi makanan berlemak, makanan manis, makanan berminyak (gorengan), dan obat kimia jenis apapun.

Bagaimana, mudah sekali bukan? itulah beberapa cara mengobati sakit radang tenggorokan yang bisa saya bagikan pada kesempatan kali ini. Selamat mencoba dan semoga cepat sembuh.

Baca juga: cara mengobati panas dalam dengan cepat